Teknologi ZigBee, Perkembangan & Prinsip Kerjanya

Jabal Abdul Salam
2 min readJul 1, 2021
Photo by Taylor Vick on Unsplash

Pengertian ZigBee

Teknologi ZigBee adalah standar jaringan mesh nirkabel berbiaya rendah, berdaya rendah. Biaya rendah memungkinkan teknologi untuk digunakan secara luas dalam aplikasi kontrol dan pemantauan nirkabel, penggunaan daya yang rendah memungkinkan umur yang lebih lama dengan baterai yang lebih kecil, dan jaringan mesh memberikan keandalan yang tinggi dan jangkauan yang lebih luas. ZigBee telah dikembangkan untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat akan jaringan nirkabel yang mumpuni di antara berbagai perangkat berdaya rendah. Dalam industri, ZigBee digunakan untuk manufaktur otomatis generasi berikutnya, dengan pemancar kecil di setiap perangkat di lantai, memungkinkan komunikasi antar perangkat ke komputer pusat. Tingkat komunikasi baru ini memungkinkan pemantauan dan manipulasi jarak jauh yang disetel dengan cermat.

Perkembangan ZigBee

ZigBee pada awalnya di motori oleh 8 perusahaaan yaitu : Ember, Freesclae, Honeywell, Invensys, Mitsubishi, Motorola, Philips dan Samsung. Hingga sekarang sudah hampir 100 lebih perusahaan diseluruh dunia yang menyatakan komitmennya untuk menyediakan produk serta solusi yang mendukung ZigBee.

Prinsip Kerja ZigBee

ZigBee memanfaatkan penuh kelebihan dari physical radio yang amat berguna dari standar IEEE 802.15.4. ZigBee menambahkan jaringan logika, keamanan (security) dan perangkat aplikasinya (Application Software).

Keuntungan Menggunakan ZigBee

Keunggulan utama dari ZigBee adalah berdaya rendah (low power) sehingga meskipun hanya disuplai dengan baterai biasapun mampu untuk dihidupkan, melakukan pengecekan, mengirim data dan mematikan hanya dalam waktu kurang dari 30 ms. Ini akan membuat baterai menjadi tahan lama. Jika sebuah titik disusun untuk penggunaan frame beacon dan GTS saja maka waktu on-air bisa ditekan hingga 3 ms. Hal ini bisa dicapai dengan hanya sebuah IC transceiver dengan fungsi PHY dan MAC serta pekerjaan ringan yang cukup dijalankan dengan mikrokontroler 8 bit. Keperluan memori flash ZigBee berkisar antara 16 hingga 60 KB bergantung dari kerumitan peralatan, fitur dari stack serta apakah sebuah perangkat RFD atau FFD.

--

--